Google Translator

English French German Spain Italian Dutch

Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
by : BTF

Senin, 24 September 2012

SBD Pertemuan ke-3 :ER-Diagram

ER-Diagram adalah merupakan diagram yang menggambarkan hubungan/relationship antar entitas/entity.

Terdiri dari tiga bentuk diagram dasar, untuk merepresentasikan sifat yang berbeda, yaitu : 
(1) Persegi : Merepresentasikan entitas 
(2) Elips    : Merepresentasikan attribute
(3) Garis   : Merepresentasikan hubungan

Entitas adalah objek yang ada dan dapat dibedakan dari objek lain dalam dunia nyata. Sebuah entity harus memiliki attribute yang akan membedakan dirinya dengan objek yang lainnya.
Contoh : (1) Manusia : Mahasiswa, Pasien, Pegawai, dll.
Sedangkan Entity Sets adalah kumpulan entitas yang mempunyai tipe yang sama.

Attribute adalah properti deskriptif yang dimiliki oleh semua anggota dari semua set entitas.
Contoh : (1) Mahasiswa : nim, nama, tgl_lahir, jns_klm, dll.
Setiap attribute pada entity memiliki kunci attribute atau biasa disebut Key Attribute yang bersifat unik. (Primary Key).

Definisi domain dari suatu attribute akan mencakup : "Tipe data, panjang, format, nilai yang memungkinkan, keunikan dan kemungkinan data null.".

Jenis-Jenis pada Attribute, yaitu :
  • Attribute Sederhana : Attribute yang terdiri dari satu komponen yang tunggal dengan                                keberadaannya yang independen.
  • Attribute Komposit : Attribute yang terdiri dari beberapa atribute yang jauh lebih dasar, atau bisa diuraikan.
  • Attribute Berharga Tunggal : attribute yang hanya memiliki satu nilai untuk satu entitas tertentu.
  • Attribute Berharga Banyak : Attribute yang dapat terdiri atas sejumlah nilai untuk sautu entity tertentu.
  • Attribute Deriatif : suatu attribute yang dihasilkan dari suatu attribute yang lain yang tidak berasal dari satu entity.

Relationship adalah hubungan yang terjadi antara satu atau lebih entitas.
Cardinality Ratio adalah jumlah keterhubungan antara satu entitasdengan entitas yang lain. Menunjukan jumlah maksimum dari entitas yang dapat berelasi dengan entitas pada himpunan entitas yang lainnya. Contoh Maximum Cardinality : 
(1) One to One 
     Suatu entitas pada entitas A berhubungan dengan paling banyak satu entitas pada entitas B, dan sebaliknya juga.

(2) One to Many or Many to One
      Suatu entitas di A dihubungkan dengan sejumlah entitas di B.

(3) Many to Many.
     Setiap entitas A dapat berhubungan dengan banyak entitas B dan sebaliknya setiap entitas B juga dapat berhubungan dengan banyak dari entitas A.

TAHAP PEMBUATAN ER-DIAGRAm :
  1. Mengidentifikasikan dan menetapkan seluruh himpunan entity yang akan terlibat.
  2. Menentukan attribute-atribute dari setiap entitynya.
  3. Menentukan attribute primary key dari setiap entitynya.
  4. Menentukan relasi atau hubungan antar entitynya.
  5. Menentukan attribute-attribute dari setiap relationship (Jika ada).
  6. Menentukan Cardinality Rationya
  7. Menetukan Participation Constraintnya.

0 komentar:

Posting Komentar

 
 

© Bluberry Template Copyright by Cendana_Site's

Template by Blogger Templates | Blog-HowToTricks